Sinopsis Jodha Akbar episode 34 bag 2 Jodha menjawab dia tak mau menjalin hubungan dengan Mughal, dia
sangat membenci Jalal. Sujamal terlihat bingung campur heran. Dia merasa kalau
Jodha tidak tahu dirinya akan di nikahkan dengan Jalal. Ketika Sujamal ingin
memberitahunya, muncul Bhagwandas. Terjadi pertarungan antara keduanya. Sujamal
berhasil menjatuhkan pedang Bhagwandas. Tapi kemudian prajurit Amer
mengepungnya. Sambil bertarung, Sujamal memberitahu Jodha kalau dirinya akan di
nikahkan dengan Jalal. Jodha kaget, Dia bertanya pada Bhagwandas apakah yang di
katakan Sujamal itu benar? Bhagwandas menyangkal, dia menuduh Sujamal berbohongd
an meminta Jodha akar tidak percaya padanya. Jodha menurut.
Mainawati sedang bersama Bharmal dan bertanya mengapa Bharmal
belum memberitahu Jodha hal yang sebenarnya? Sebelum Bharmal menyahut, Jodha
datang bersama Bhagwandas. Bharmal terlihat gugup dan binggung. Dia melihat
tangan Bhagwandas terluka dan bertanya, "Bhagwandas, kenapa tanganmu?"
Bhagwandas memberitahu Bharmal kalau Sujamal menyusup ke istana dan mereka
bertarung. Bharmal sangat marah, "mengapa dia datang setelah mengkhianati kita?"
Jodha memberitahu Bharmal tentang ucapan Sujamal soal Jalal. Semua orang
terlihat tegang. mereka menarik nafas lega ketika Jodha berkata kalau dai tak
percaya pada Sujamal.
Pelayan datang membawa surat. Bhagwandas membacanya dan
memberitahu raja Bharmal. Raja Bharmal memberitahu keluarganya kalau keluarga
mempelai pria sudah tiba di Sambhar. Bharmal menyuruh Bhagwandas pergi ke
Sambhar untuk mempersiapkan segalanya. Bhagwandas bergegas pergi. Jodha dengan
sedih menatap orang tuanya dan berkata, kalau malam ini adalah malam terakhirnya
di Amer. Mainawati terlihat sedih dan tak rela untuk melepas Jodha. Jodha
menenangkan mereka dengan berkata kalau dirinya sudah siap...
Maham mengumpulkan semua orang dan terlihat sedang memberi
pengarahan. Maham mengingatkan mereka kalau keluarga mempelai wanita adalah
bekas musuh mereka, "jadi kita tak boleh mempercayai mereka. kalian harua selalu
waspada.." Jalal datang. Maham memberi salam. Jalal berkata kalau dirinya ingin
bicara berdua dengan Maham. Semua orang menyingkir.
Maham bertanya, "apa yang ingin kau bicarakan jalal, sampai
membuatku seperti kebingungan?" Jalal berkata kalau Maham sangat memperhatikan
dirinya. Maham menjawab kalau orang lain juga memperhatikan Jalal. jalal tidak
paham, "apa maksudmu, ibu?" Maham menyebut hamida Bano dan Ruqayah, "mengapa kau
tidak memberitahu mereka?" jalal menolak, "tidak perlu, aku ingin membuat
kejutan untuk mereka dan ingin melihat rekasi mereka saat aku membawa satu lagi
ratu ke harem.."
Pesta perpisahan jodha di lakukan malam itu. Semua hadir. Jodha
melakukan puja. Mainawati menitikkan airmata. Lalu Mainawati membantu Jodha
memakai perhiasan di bantua Sukanya dan Shivani. Mereka semua menangis sedih.
Setelah semua siap, mereka mengantar Jodha keluar istana Amer untuk pergi ke
Sambhar. mainawati mengambil patung Krishna dan memberikanya pada Jodha agar di
jaganya selamanya. Jodha menerima patung itu sambil menangis. lalu mereka semua
mengiringi Jodha keluar gerbang istana. Jodha melakukan ritual tapak tangan di
dinding benteng Amer.
Jodha ingat dulu berkali-kali dia keluar gerbang Amer tanpa
izin orang tuanya. Tapi hari ini, saat dia keluar dengan izin mereka, Jodha
merasa berat hati untuk pergi. Setelah meletakkan Tapak tanganya, Jodha berdoa
semoga langkah yang dia ambil ini akan bisa menyelamatkan Amer dan rakyatnya.
Yang mendengar doa Jodha menangis sedih. Jodha minta kekuatan pada Dewa Bhavani
agar bisa melindungi Amer dan keluarganya.. SInopsis Jodha AKbar
episode 35