Kumpulan SInopsis Jodha Akbar

loading...

Sinopsis Jodha Akbar Episode 37 bag 2 by Meysha Lestari.

Sinopsis Jodha Akbar Episode 37 bag 2 by Meysha Lestari.  Di pihak wanita, Jodha juga sedang di persiapkan oleh Sukanya dan para pelayan. Mainawati mencari Shivai yang akan menjadi pengirim pengantin. Shivani datang dengan dandanan sangat cantik sehingga Sukanya menegurnya, "kenapa kau dandan secantik itu? seharusnya pengantin wanita yang harus terlihat paling cantik, ayo cepat bantu aku..." Shivani segera membantu Shivani menyiapkan Jodha. Setelah selesai, Sukanya memberikan cermin pada Jodha agar memeriksa dirinya sendiri, apakah ada yang kurang...

Jalal melangkah kedapan cermin. Dia lalu menyibakkan sehranya dan menyerigai jahat. Lalu bersama rombongan Jalal pergi ke tempat pernikahan. Mereka di sambut dengan nyanyian dan musik. Lalu Ritual oleh Mainawati. Setelah itu dia di persilahkan duduk. Raja Bharmal menyuruh Bhagwandas memmerintahkan pelayan agar menyiapkan minuman dan melayani tamu dengan baik.

Sharifuddin bertanya pada jalal apakah mereka harus mengikuti ritual mereka sampai selesai? jalal menajwab, "ya, biarkan mereka melakukan ritualnya sesuai adat mereka, begitu kita tiba di Agra, kita akan melakukan ritual dengan cara kita.." Sharif setuju. Sujamal yang menyamar sebagai pekayan menyuguhjan minuman.Dia mnawari semua orang kecuali Sharifuddin. Sharif yang sejak tadi curiga karena merasa mengenal Sujamal, menegurnya dengan marah. Kepala pelayan minta maaf karena Suja pekayan baru dan tidak mengerti. lalu pelayan kepala mengambilkan minuman untuk Sharif dan menyuruh Sujamal pergi. begitu Sujamal pergi, Sharif bertanya pada Kamal, apakah dia mengenal Suja? kamal menjawab kalau dia tak melihat wajahnya. 

Lalu Jodha memasuki aula di apit oleh kakak-kakaknya. Jalal tersneyum di balik sehranya dan coba mengintip wajah Jodha. Maham curiga denga kelakuan jalal. Jodha duduk di depan jalal. lalu upacara di mulai. pendeta menyuruh ayah pihak laki-laki untuk melakukan ritual. jalal memberitahu kalau ayayhnya sudah meningal, tapi ada maham yang sudah seperti ibunya sendiri dan Adham yang seperti adiknya sendiri. jalal meminta Adham melakukan ritual. Adham tersenyum.


Pendeta menyuruh Jodha berdiri dan Adham melakukan arti. Adham menurut. Dia melakukan arti dnegan satu tangan, pendeta terpaksa mengajarinya. Sharif menatap Jalal, jalal mengangguk kearah Sharif sambil tersenyum. Setelah arti maham bertanya, "apakah dari pihak pria bisa melakukan ritual juga? pendeta mengangguk. Maham mendekati Jodha sambil memegang taveez. Maham berkata kalau taveez itu akan di ikat di lengan pengantin wanita demi keselamatan. Tidak ada yang melarang. 

Maham maju dan mengikatkan Taveez di tangan Jodha. Di juga coba mengintip wajah Jodah sambil berkata dengan judes, "semoga tuhan melindungimu dari nasib buruk..." lalu maham menyuruh pelayan menyerahkan hadiahnay pada jodha. Menerima hadiah itu secara simbolis dengan menyentuh setiap nampan. Setelah itu, ritual pernikahan di lakukan di mandap.

Pengantin dan keluarga wanita duduk di mandap. Pendekat menyalakan api suci. lalu ritual demi ritual di lakukan. Sharif yang berdiri di samping mandanp melihat SUja uang coba mengintip upacara ritual dari jauh. Sharif tidak begitu jelas melihat Suja, karena itu dia coba mendekat. Sujamal melihat Sharif melangkah kearanya, dia segera melarikan diri. Sharif semakijn curiga kalau itu adalah sujamal, meski dia tidak terlalu pasti.

Pendeta menyuruh Jalal dan jodha tukar tempat duduk untuk melaknjutkan ritual. Jodha dan jalal berdiri dan berukar tempat. Selanjutnya, pendeta menyuruh Jalal mengulurkan tangannya dan jodha meletakkan tanganya di atas tangan Jalal. Jalal melirik kearah Jodha dengan serigai tipis. Jodah mengangkat tanganya dan dengan ragu meletakkannya diatas tangan Jalal. tapi begitu tanganya menyentuh tangan Jalal, Jodha menarik kembali tanganya. Semua orang terkesiap melihat itu. 

Mainawati segera bangkit dan membantu memegangi tangan Jodha. mainawati menyodorkan tangan Jodha ke atas tangan jalal. jalal segera menggengam tangan Jodha. Mereka melakukan ritual api suci. Setelah selesai, Jalal tidak melepas tangan Jodha, tapi menangkupkan kedua tanganya di atas tangan Jodha dan meremasnya. Jodha menarik tanganya dengan paksa.
Bagikan :
Back To Top